Sunday, December 25, 2011

Saling Tukar Link di Blogspot

Bagi blogger newbie seperti saya, yang di dunia maya kadang-kadang hidup kadang-kadang tewas. Tentunya masih banyak hal perblog-an yang masih belum saya ketahui. Salah satunya adalah bertukar tukar link. Setelah berselayar kesana kemari mencari tahu mengenai hal tersebut dan bagaimana cara termudahnya, akhirnya saya mengerti juga caranya. Gampang ternyata, hehehe...
Tujuan dari saling tukar link adalah meningkatkan pencarian mesin pencari GOOGLE terhadap blog kita. Atau istilahnya menaikkan ranking. Maka dengan bertukar link, kedua blog yang saling tukaran link akan sama-sama menguntungkan.
Berikut cara membuat widget untuk bertukar Link di Blogspot :
1. Login ke blog anda.
2. Setelah login anda klik Layout.
3. Kalau anda belum memiliki widget blogroll silahkan tambahkan dahulu dengan mengklik "tambah elemen halaman" dan ikuti langkah berikut :
     Cari Daftar Link
     Klik tulisan tambahkan (tanda "+") ke blog
4. Setelah dua langkah di atas, maka anda akan mendapatkan kolom yang perlu diisi.
5. Kolom yang menjadi perhatian hanya 3 yaitu : Kolom Judul, Url situs baru, dan nama situs baru
    Kolom judul anda isi dengan Tukar Link
    Kolom Url situs baru anda isi dengan : Tukar Link dan Promosi Website.
    Kolom Nama Situs Baru anda isi dengan : http://abiedzarblog.blogspot.com/
    Kemudian klik Tambah tautan kemudian klik Simpan perubahan.
6. Selesai! Anda telah menambahkan Widget baru anda dengan nama "Tukar Link"
7. Kalau widget sudah ditambahkan maka yang perlu anda lakukan hanyalah mengedit. Klik edit pada daftar link atau tukar link widget tsb kemudian lanjutkan ke langkah 5, hanya saja perhatian anda kini tertuju pada 2 kolom yaitu Kolom Url situs baru dan Kolom Nama Situs Baru.
Oke, jika anda telah membuat link saya dalam blog anda, maka silahkan beritahu saya dalam kolom komentar tulisan ini agar saya bisa memasang link anda juga :-)

Friday, December 23, 2011

Mata Uang Rupiah 2011, Sudah Lama tapi masih banyak yang gak tau

Tadi siang tiba-tiba ada nasabah yang menanyakan tentang uang rupiah pecahan baru (tahun emisi 2011), nominal Rp 100.000,-. Dia menanyakan apakah uang yang dibawanya tersebut benar uang rupiah asli. Saya pikir sudah banyak yang tahu tentang adanya rupiah cetakan baru, ternyata masih banyak yang belum tahu. Memang, ada sedikit perbedaan dengan rupiah pecahan lama (emisi tahun 2004, 2005, maupun 2010) baik dari warna yang sedikit berbeda, maupun beberapa tanda gambar yang berbeda.Sebenarnya hal ini tidak perlu menjadi pertanyaan, karena contoh paling real adalah ada pada uang pecahan Rp 10.000,- yang telah lebih dahulu beredar. Pada uang tersebut tanda-tanda perbedaannya hampir sama dengan pecahan Rp.20.000 s.d Rp.100.000,-
Seperti kita ketahui bersama, bahwa sejak 31 Oktober 2011 Bank Indonesia mengeluarkan cetakan uang baru untuk 3 Jenis Nominal Uang Rupiah, yakni Rp. 20.000,- ;  Rp. 50.000,-  dan Rp.100.000,- .

Mungkin karena Bank Indonesia kurang mensosialisasikannya mengakibatkan masyarakat awam tidak mengetahui bahwa telah beredar pecahan terbaru di atas. Bahkan yang lebih ekstrem lagi, ada beberapa orang yang mengira uang tersebut adalah palsu.
Pada dasarnya ada 3 hal yang sekilas kelihatan berbeda, yakni kode tuna netra, bianglala, dan rainbow painting. Berikut gambar perbedaan antara uang pecahan lama dan baru tersebut dan penjelasannya :

1. Pecahan Rp. 20.000,-
  • Penambahan unsur pengaman rainbow printing di sebelah kanan gambar utama pada bagian depan uang berupa bidang berbentuk segi empat yang memiliki efek berubah warna (efek pelangi) apabila dilihat dari sudut pandang tertentu.
  • Penambahan desain berbentuk lingkaran-lingkaran kecil berwarna hijau dan ditengahnya berwarna putih yang letaknya tersebar di sebelah gambar utama pada bagian depan uang dan belakang uang.
  • Perubahan kode tuna netra (blind code) berupa dua buah empat persegi panjang yang semula tidak kasat mata (invisible) menjadi kasat mata dan terasa kasar apabila diraba (cetak intaglio), terletak di samping kiri gambar utama pada bagian depan uang.
2. Pecahan Rp. 50.000,-
  • Penambahan unsur pengaman rainbow printing di sebelah kanan gambar utama pada bagian depan uang berupa bidang berbentuk segi empat yang memiliki efek berubah warna (efek pelangi) apabila dilihat dari sudut pandang tertentu;
  • Penambahan desain berbentuk lingkaran-lingkaran kecil berwarna oranye dan ditengahnya berwarna putih yang letaknya tersebar di sebelah gambar utama pada bagian depan dan belakang uang;
  • Perubahan kode tuna netra (blind code) berupa dua buah segi tiga yang semula tidak kasat mata (invisible) menjadi kasat mata dan terasa kasar apabila diraba (cetak intaglio), terletak di samping kiri gambar utama pada bagian depan uang.
3. Pecahan Rp.100.000,-

  • Penambahan unsur pengaman rainbow printing di atas gambar utama pada bagian depan uang berupa bidang berbentuk segi empat yang memiliki efek berubah warna (efek pelangi) apabila dilihat dari sudut pandang tertentu;
  • Penambahan desain berbentuk lingkaran-lingkaran kecil berwarna merah dan ditengahnya berwarna putih yang letaknya tersebar di sebelah gambar utama pada bagian depan dan belakang uang;
  • Perubahan kode tuna netra (blind code) berupa dua buah lingkaran yang semula tidak kasat mata (invisible) menjadi kasat mata dan terasa kasar apabila diraba (cetak intaglio), terletak di samping kiri gambar utama pada bagian depan uang.
  • Penambahan penulisan DEWAN PERWAKILAN DAERAH pada gambar utama di bagian belakang uang yang semula bertuliskan“MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT, DEWAN PERWAKILAN RAKYAT” menjadi “MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT, DEWAN PERWAKILAN RAKYAT, DEWAN PERWAKILAN DAERAH”.
  • Menghilangkan unsur pengaman berupa Irisafe yang terletak di samping kanan gambar utama pada bagian depan uang.



Elemen desain utama lainnya seperti warna dominan uang, bahan uang, gambar utama dan ukuran uang adalah tetap atau tidak mengalami perubahan.

Sebagai informasi, uang kertas pecahan Rp20.000 TE 2004, Rp50.000 TE 2005 dan Rp100.000 TE 2004 desain lama masih tetap berlaku sebagai alat pembayaran yang sah sepanjang belum dicabut dan ditarik dari peredaran oleh Bank Indonesia.


Sumber : website BI (http://www.bi.go.id)

Thursday, December 8, 2011

Untuk yang sedang Patah Hati


Baru aja pulang dari kost2-an ade ipar nih ceritanya. Eh kebetulan si ade sedang galau habis putusan sama kekasihnya. Jadi kepikiran mau bikin nih tulisan. Bagi yang pernah pacaran tentu pernah dong yang namanya putus cinta? ah itu mah biasa, yang gak biasa itu putus tali kolor...bisa berabe urusannya, apalagi kalo di depan orang banyak. Bagi sebagian orang putus cinta itu menyakitkan, namun bagi sebagian yang lainnya putus cinta adalah kesempatan, yup, kesempatan untuk mendapatkan kekasih yang baru. Akan tetapi memang tidak mudah yang namanya melupakan mantan dan kehilangan KEBIASAAN2 bersama mantan kekasih.
Bagi yang galau bin risau meratapi nasib karena putusan dengan doi itu merupakan tindakan orang-orang kalah. So... mesti gimana dong? Mungkin sedikit tips berikut berguna untuk sobat yang lagi GALAU karena putus ma Doi :
1. Stop dengerin lagu2 sedih & Lagu yang ngingetin saat2 sama Doi
Dengerin lagu-lagu yang bernuansa sedih bin patah hati sering menjadi pilihan sobat  karena dirasa dapat menyuarakan isi hati. Daripada membuat diri sobat semakin terpuruk karena tuh lagu bikin sedih dan selalu ingat ama doi, lebih baik mulai mendengarkan lagi-lagu yang memberikan semangat, seperti lagu "Sorak-sorak Bergembira" atau lagu-lagu perjuangan lainnya (hitung2 mengingat kembali lagu2 wajib waktu Sekolah Dulu) hehehe....
2. Hindari Tempat2 yang sering didatangin berdua Doi.
Ada beberapa tempat favorit ngedate berdua Doi pasti? Sebisa mungkin jangan kesana deh, jauhin tuh tempat. Anggap Haram menginjakkan kaki disana. Kalo kebetulan keinjek juga, cepet2 cari air, trus cuci kakimu dengan air 7 kali lalu juga dengan tanah semen, (bercanda sob).
3. Bersihkan Diri dari Amarah.
Minum NĂ¼ G****Tea aja... Siapa tau hilang amarah kaya di iklannya. Sebisa mungkin hilangkan rasa jengkel, kesal, marah dan pedih akibat hubungan masa lalu. Katakanlah pada diri sendiri berulang-ulang dan camkan dalam-dalam bahwa apapun kesalahannya sudah kamu maafkan. Jika tidak kamu hanya jadi objek bencana masa lalu. Yang ebih parah lagi kamu dapat meyeret “rasa-rasa” tadi ke dalam sebuah hubungan baru tanpa di sadari bahkan yang lebih parah jika hal itu kamu sadari. Inget Sob, Memaafkan memang tidak mudah, namun dengan memaafkan semua hal menjadi lebih indah.
4. Terima Kenyataan.
Terus terang hal ini biasanya sangat sulit dan memerlukan waktu yang cukup lama. Menerima kenyataan si Doi gak bersama kita lagi memang hal yang sulit, tapi tetap yakin Sob, selain Doi masih banyak yang sayang sama kamu, masih ada Ayah, Ibu, Kakek, Nenek, Om, Tante...dan temen2 kamu. Dan yang terpenting, masih ada Tuhan bersama kamu. Semakin cepat kamu bisa menerima kenyataan maka akan semakin cepat kamu bisa memulai hidup kamu yang baru kembali.
5. Anggap Masa Lalu Sebagai Pelajaran.
Ketika kamu mulai bisa menerima kenyataan dan menghilangkan emosi buruk masa lampau di jamin kamu mampu memandang hubungan masa lalu sebagai pengalaman yang memberikan pelajaran bermakna. Inget sob, pengalaman putus cinta justru harus menjadikan kamu lebih matang dalam memandang masa lalu dan dapat digunakan sebagai modal untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama di masa yang akan datang.
6. Jika bisa, Putuskan Hubungan untuk sesaat.
Maksudnya adalah harus mempertegaskan dalam hati bahwa mantan kamu tak ada lagi dalam kehidupan kamu yang sekarang ini, yang lalu biarlah berlalu. Tutup buku yang lama Buka Buku yang baru yang lebih Fresh. Dan berhentilah untuk menghubunginya. Namun langkah kamu ini sebaiknya hanya sementara, jika kamu telah mampu mendapatkan kekasih yang baru dan telah mampu melupakannya tak ada salahnya kamu bertegur sapa dengannya jika bertemu. Sebab kita dianjurkan untuk tidak memutuskan tali sillaturrahim kan? Jangan dilakukan dulu jika hatimu masih sayang dengannya. Sebab hal itu bisa menyebabkan Gangguan janin dan kehamilan (ups salah), maksudnya bisa menyeret kamu jadi CLBK. Kasian kan dengan kekasih kamu yang baru itu?
7. Singkirkan semua Hadiah dari Dia.
Buang semua koleksi pribadi yang berhubungan dengan percintaan masa lampau seperti foto, surat, pakaian atau apapun hadiah yang telah diberikan oleh mantan. Namun satu yang jangan dibuang... kalau doi pernah ngasih cincin emas! saya dengan senang hati menampung tuh cincin (hehehe...), kalau merasa berat masukan saja dalam kardus dan simpan di tempat yang jauh dari jangkauan kamu, atau hubungi saya, saya bersedia ngambil di tempat sobat (teteeep) :D
8. Hindari Menelpon Mantan
Rindu denger suaranya? Pasti tuh, tetapi lebih baik jangan coba untuk menghubungi tuh mantan. Singkirkan segala nomor telepon dia yang ada dalam handphone. Putuskan hubungan di FB, Twitter, YM, pokoknya hilangkan dia dari jangkauan sobat. Mencoba menghubungi sang mantan hanya akan membuat sobat semakin lama melupakannya.
9. Percantik diri
Putus cinta merupakan momen terbaik untuk mempercantik diri. Mulailah mencoba tatanan rambut yang belum pernah sobat coba atau beranikan menggunakan busana yang biasanya dilarang oleh sang mantan, Pokoknya buatlah diri sobat bisa menjadi spesial, sobat adalah seorang jomblo cantik/keren dan bikin orang-orang menyukai sobat. Namun sobat jangan bikin sensasi berlebihan yah, misalnya berdandan ala Syahrini, atau pake bikini/kolor ke kampus.
10. BerGaollah...
Cobalah semakin membuka diri dengan teman2 sobat, hunting bareng misalnya. atau cobalah untuk mengikuti komunitas atau klub olahraga dan seni. Kegiatan serta lingkungan baru sedikit banyak dapat membantu sobat dalam melupakan si dia dan tidak menutup kemungkinan dapat mengubah pandangan hidup sobat terhadap masa lalu atau cara sobat menjalani hidup. Hal lain, siapa tahu sobat menemukan pasangan baru dalam komunitas baru tersebut.
So... Kehilangan si Dia bukanlah akhir hidup sobat, namun merupakan awal hidup sobat yang baru. Yakinlah, hal tersebut dapat menambah khasanah pengalaman cinta sobat, Berpikirlah Positif, Meratapi nasib menjadi jomblo adalah kekalahan terbesar hidup ini.  Ayo terus bergerak, Dunia tidak selebar daun kolor (eh, apa nama daunnya tuh? xixixi) dan terus ambil energi dan kesempatan untuk terus menata masa depan mu yang lebih indah...
aah,... Indahnya Berbagi. Gud Lak Sob!

Tuesday, December 6, 2011

Curhat Pengguna Blackberry

Blackberry..
ponsel cerdas besutan RIM yang saat ini sedang semakin booming di negeri ini.
Padahal, di luar negeri sana (Eropa dan Amerika) jenis smartphone ini mulai mendapat saingan berat dari smartphone dengan OS Android dan IPhone.

Adanya BBM (BlackBerry Messenger) lah yang menjadikan BB ini laku di pasaran.
dengan adanya fasilitas BBM ini pula pulsa kita dapat menjadi lebih hemat. Tidak hanya pesan yang bisa dikirim, gambar, bahkan gambar + suara bisa dishare dalam grup BBM.
Menyenangkan memang, akan tetapi ada hal yang sangat menyebalkan dibalik itu semua. apa itu?

Broadcast Message (BM)!
Yup, fasilitas yang satu ini sesungguhnya tidak menyebalkan jika digunakan dengan benar oleh orang2 yang benar.
Kenapa saya katakan : "digunakan dengan benar"? Ya, tentu saja fasilitas ini diberikan oleh pihak RIM untuk keperluan penyebaran pesan yang sangat penting kebanyak orang. Ingat, pesan yang sangat PENTING! ke banyak/beberapa orang dalam satu waktu.
Dan kenapa saya katakan : "oleh orang2 yang benar"? Blackberry is a smartphone, yang artinya ia digunakan oleh orang2 yang smart juga. Ketika kita menerima broadcast message dari orang lain, baca, kemudian pahami dan pikirkan betul2 apakah BM itu layak untuk kita broadcast ke teman kita yang lainnya lagi?
Sejatinya BM sudah ada jauh sebelum adanya Blackberry. Sejak masih zaman sms biasa banyak sekali kita temui BM. Namun bukan dengan nama BM akan tetapi kita sebut saja dengan pesan berantai, hal ini marak terjadi sejak biaya sms semakin murah bahkan gratis. Tentu sobat pernah menerima sms seperti itu bukan? yang meminta kita mengirimkan sekian sms ke sekian teman kita dengan mengatakan jika kita kirimkan atau tidak kita kirimkan akan inilah, itulah, dsb-nya.
Buanyaaaaaaaaak banget sob, BM yang tidak penting n tidak smart. Maka daripada itu jadilah pengguna smartphone yang smart pula. Pikirkanlah BM yang mana yang patut kita kirimkan, dan BM mana yang tidak patut kita kirimkan. Berikut beberapa BM yang tidak layak kita kirimkan beserta sedikit ulasan dari saya :
  1. BM tentang rusaknya server blackberry messenger dan pengguna bb harus mengirim ke seluruh contact, kalo ga ngirim contact kita akan dihapus. Fact : Jika benar ada kerusakan di server bb, BM kita justru akan menambah beratnya beban server akibat BM kita, n jika benar2 ada kerusakan di server BB maka yang memberitahu pastilah dari pihak RIM, bukan via BM. Ini jelas tindakan orang iseng.
  2. BM yang menyebutkan jika kita ga ngirim BM itu kita bakal mati lah, sial lah, dapet rejeki lah, untung lah, atau apalah... Fact : Kalian percaya Tuhan apa BM? Tuhan Kalian itu BBM yach? Mikir....
  3. BM yang isinya seperti ini "Add PIN temen q ya, orangnya cantik/cakep, pinter, bla-bla-bla..." Fact : Penting apa nge BM macam itu? Saya bingung tuh orang yang punya BB kuper apa gaptek yah? jangan2 kutek (Kuper Bin Gaptek). Udah, BB-nya kasihkan aja sama siapa kek, hitung2 sedekah. gkgkgk...
  4. BM yang isinya tentang setan yang akan datengin jam berapa lah kalo ga nyebarin BM itu. Fact : itu BM penangkal setan apa? Musyrik abis kalo percaya tuh BM!
  5. BM yang isinya "kalo kamu broadcast icon ini keteman kamu, maka icon ini akan langsung aktif di blackberry kamu" Fact : Sejak kapan BM bisa connect ke sistem download icon pihak ketiga di BB? sekali lagi, mikir ya...
  6. BM yang isinya seperti ini : "Hallo, selamat pagi kawan, semoga hari ini menyenangkan" Fact : Memang sekilas BM ini bagus aja, akan tetapi ini GAK penting! Pernah gak mikir orang yang kita kirimin BM ini lagi ngapain? mungkin lagi nyetir mobil, pas ngebaca BM ini jadi gak konsen nyetirnya, atau mungkin saja sedang berduka karena saudaranya meninggal? Atau mungkin lagi marahan sama pasangannya. Keadaaan dan kondisi orang lain berbeda2 Sob, maka mending jangan ngirim nih BM, apalagi sampai tiap hari ngirimnya!

Saturday, December 3, 2011

Bank Indonesia, Apa Bedanya dengan Bank Lainnya?

Beberapa waktu yang lalu, teman saya nanya, "Bisa gak pinjam uang ke BI?".
Pertanyaan yang bagus... "Kalo minjam duit ke BI ya kamu gak bakalan dipinjamin, kecuali kamu ngerampok pegawai BI-nya, hahaha..." jawab saya.
Sebenarnya apa sih bedanya Bank Indonesia dengan bank-bank lain seperti : Bank Mandiri, BNI, BRI, dsb-nya? Jawabannya adalah karena....eh karena kamu telah membungakan hatiku (halah!). Serius nih: Bank Indonesia itu berperan sebagai Bank Sentral.
Oke, Sebelum kita masuk membahas mengenai beda bank Indonesia dengan bank lainnya kita kudu tahu dulu nih pembagian jenis bank.
Bank itu terbagi menjadi 2 jenis, yakni bank umum dan bank perkreditan. Nah Bank Indonesia itu berada di atas kedua jenis bank itu. Ia bertugas untuk mengawasi operasonal bank-bank umum dan bank perkreditan rakyat.
Karena ada fungsi pengawasan terhadap bank umum dan BPR, maka Bank Indonesia tidak melayani pinjaman dan tabungan dari masyarakat. Secara umum di sana lah letak bedanya BI dengan Bank Umum dan BPR.

JADI BEDANYA APA?
Sejauh yang saya tahu, yang dilakukan BI namun tidak dilakukan bank lainnya antara lain :
  • Menjaga stabilitas moneter. Gak Ngerti? sederhananya ini berkaitan dengan penetapan suku bunga agar tidak terlalu tinggi maupun terlalu rendah.
  • Menetapkan regulasi (peraturan) dan pengawasan lembaga keuangan.
  • Mengatur dan menjaga kelancaran sistem pembayaran nasional. Jika kita melakukan transfer dana antar bank, ya di sini ada fungsi BI.
  • Melakukan Riset dan Monitoring lembaga keuangan.
  • Sebagai Lender of The Last Resort (LoLR)---> fungsi BI sebagai jaring pengaman sistem keuangan. Masih ingat tahun krisis perbankan tahun 1998? Nah disinilah fungsi BI. Bank Indonesia memberikan bantuan pinjaman kepada bank-bank yang mengalami kesulitan likuiditas yang mungkin berpotensi membawa kepada krisis yang bersifat sistemik.
  • Mengatur peredaran uang rupiah. Bank Indonesia merupakan satu-satunya lembaga keuangan yang berhak mengeluarkan uang rupiah, mengedarkan, menarik dari peredaran dan memusnahkan uang rupiah yang tidak layak dan tidak berlaku lagi.